Jumat, 18 Desember 2009

animasi kelinci ku

Animasi ini berjudul kelinci mencari makanan

Animasi ini bercerita tentang seekor kelinci yang mencari makanan pada pagi hari, saat di tengah perjalanan dia mencium bau sesuatu lalu dia menoleh ke kanan dan juga ke kiri setelah itu kelinci itu melanjutkan untuk mencari bau tersebut. Setelah dia berjalan terus lalu kelinci itu menemukan beberapa wortel kemudian dia langsung memakannya. pada waktu kelinci tersebut selesai makan kelinci itu mengambil satu wortel untuk dibawa ke rumahnya. lalu kelinci tersebut membawa wortel itu kerumahnya.
Inilah proses pembuatan animasi saya :
1. Pertama saya menggambar manual dulu di kertas HVS. saya hanya menggambar kelinci bergerak, wortel dan rumahnya ( khusus untuk backgroundnya saya menggambar di photoshop ).




2. Setelah itu gambar manual yang saya buat itu saya scan
3. Kemudian setelah di scan saya edit di photoshop, di phoshop saya mengedit gambar yaitu dengan memberi warna. Setelah itu saya menggambar backgroundnya kemudian saya tinggal menggeser gambar kelinci saya ke background tersebut.





4. Kemudian semua file tersebut saya jadikan dalam format JPG agar kapasitasnya tidak terlalu besar ( semua gambar yang saya jadikan jpg jumlahnya adalah 520 gambar).
5. Buka di image ready ( caranya dengan klik file - impor – folder as frame )



6. Kemudian saya ubah sizenya agar tidak terlalu berat



7. Setelah itu atur saya atur kecepatan animasi yaitu 0.2 secon



8. Jalankan animasinya
9. kemudian saya simpan dalam format GIF

hasilnya animasi saya berdurasi sekitar 100 detik

Senin, 26 Oktober 2009

cerita ku


Hay bola mania…. Nama saya M. Adi Kurniawan Nur Wachid. Saya lahir di Pasuruan pada tanggal 01 September 1994. Saya adalah anak pertama dari 2 bersaudara. Biasanya saya di panggil Wachid. Kegemaran saya adalah bermain bola. Saya adalah salah satu dari aremania. Di rumah saya banyak sekali atribut dari arema mulai dari kaos, syal, poster, foto, dan lain-lain. Pada waktu arema main, saya selalu melihat tapi hanya diluar. Keinginan saya adalah ingin melihat pertandingan pertandingan arema langsung di stadion Kanjuruhan, Malang.

Suatu hari, saya akan di ajak nonton pertandingan Arema di stadion Kanjuruhan, Malang. Saya senang sekali karena baru kali ini saya akan nonton sepak bola secara langsung. Saya bersiap-siap sebelum berangkat. Saya mempersiapkan perlengkapan yang saya bawa yaitu poster dan tak lupa saya akan memakai syal dan baju aremania. Pada saat saya mengambilnya di dalam almari ternyata baju tersebut terlihat kusam. Akhirnya saya pun menyetrikanya terlebih dahulu. Ketika saya menyetrika baju tersebut, paman memanggil. Saya bergegas menghampiri paman, tetapi saya lupa mematikan setrikanya. Setelah saya kembali, baju arema kesayangan saya telah hangus dan berlubang. Saya bingung dan sedih sekali. Akhirnya saya meminjam baju milik saudara saya. Waktu sudah semakin siang, saya bingung dan akhirnya saya berangkat naik sepeda motor dengan saudara saya. Sepeda motor melaju dengan kecepatan tinggi. Tiba-tiba remnya tidak berfungsi. Saya dan saudara saya jatuh tergelincir di bawah pohon cemara. Setelah itu, saya pulang ke rumah dengan kesakitan. Saya sangat sedih sekali karena saya tidak bisa melihat pertandingan tersebut. Padahal waktu itu adalah waktu yang tepat untuk melihat pertandingan itu. Dan kesempatan pertama saya untuk melihat pertandingan arema secara langsung.


Selasa, 13 Oktober 2009

Arema Malang

Arema Indonesia
Logo Arema
Nama lengkap Persatuan Sepak Bola
Arema Indonesia
Julukan Singo Edan
Didirikan 11 Agustus 1987
Stadion Kanjuruhan
Malang, Indonesia
(Kapasitas: 50.000)
Ketua Umum Bendera Indonesia Gunadi Handoko
Sekretaris Bendera Indonesia Mudjiono Mudjito
Manajer Bendera Indonesia Rendra Kresna
Pelatih Bendera Belanda Robert Rene Alberts
Asisten Pelatih Bendera Indonesia Joko Susilo
Bendera Indonesia Liestiadi
Bendera Indonesia Herman Kadiaman
Dokter Tim Bendera Indonesia dr. Albert Rudianto
Liga Liga Super Indonesia
2008-09 Liga Super Indonesia,
Peringkat 10

Team colours Team colours Team colours
Team colours
Team colours
 
Kostum kandang
Team colours Team colours Team colours
Team colours
Team colours
 
Kostum tandang
Soccerball current event.svg Musim ini

Arema Indonesia (dulu: Arema Malang) adalah sebuah klub sepak bola yang bermarkas di kota Malang, Jawa Timur, Indonesia. Arema didirikan pada tanggal 11 Agustus 1987, Arema mempunyai julukan "Singo Edan" . Mereka bermain di Stadion Kanjuruhan dan Stadion Gajayana. Arema Indonesia adalah saudara muda dari tim Persema. Sejak berganti pemilik dari PT Bentoel Investama, Tbk ke konsorsium di tahun 2009. secara resmi Arema Malang, berganti nama menjadi Arema Indonesia.

Sejak hadir di persepak bolaan nasional, Arema telah menjadi ikon dari warga Malang Raya (Kota Malang, Kabupaten Malang, Kota Batu) dan sekitarnya. Sebagai perwujudan dari simbol Arema, hampir di setiap sudut kota hingga gang-gang kecil terdapat patung dan gambar singa.[rujukan?] Kelompok suporter mereka dipanggil Aremania. Arema sendiri adalah singkatan dari Arek Malang. Arek dalam bahasa Indonesianya adalah Anak, jadi Arek Malang bisa juga berarti Anak Malang. Aremania adalah kelompok suporter yang sangat fantastis,menjunjung sportifitas dan memiliki loyalitas tinggi.Aremania pernah dinobatkan oleh PSSI sebagai kelompok suporter terbaik di Indonesia.


Sejarah

Nama Arema pada masa Kerajaan

Nama Arema adalah legenda Malang. Adalah Kidung Harsawijaya yang pertama kali mencatat nama tersebut, yaitu kisah tentang Patih Kebo Arema di kala Singosari diperintah Raja Kertanegara. Prestasi Kebo Arema gilang gemilang. Ia mematahkan pemberontakan Kelana Bhayangkara seperti ditulis dalam Kidung Panji Wijayakrama hingga seluruh pemberontak hancur seperti daun dimakan ulat. Demikian pula pemberontakan Cayaraja seperti ditulis kitab Negarakretagama. Kebo Arema pula yang menjadi penyangga politik ekspansif Kertanegara. Bersama Mahisa Anengah, Kebo Arema menaklukkan Kerajaan Pamalayu yang berpusat di Jambi. Kemudian bisa menguasai Selat Malaka. Sejarah heroik Kebo Arema memang tenggelam. Buku-buku sejarah hanya mencatat Kertanegara sebagai raja terbesar Singosari, yang pusat pemerintahannya dekat Kota Malang.

Nama Arema di dekade '80-an

Sampai akhirnya pada dekade 1980-an muncul kembali nama Arema. Tidak tahu persis, apakah nama itu menapak tilas dari kebesaran Kebo Arema. Yang pasti, Arema merupakan penunjuk sebuah komunitas asal Malang. Arema adalah akronim dari Arek Malang. Arema kemudian menjelma menjadi semacam “subkultur” dengan identitas, simbol dan karakter bagi masyarakat Malang. Diyakini, Arek Malang membangun reputasi dan eksistensinya di antaranya melalui musik rock dan olahraga. Selain tinju, sepak bola adalah olahraga yang menjadi jalan bagi arek malang menunjukkan reputasinya. Sehingga kelahiran tim sepak bola Arema adalah sebuah keniscayaan.

Awal mula berdirinya PS Arema

(Arema Football Club/Persatuan Sepak Bola Arema nama resminya) lahir pada tanggal 11 Agustus 1987, dengan semangat mengembangkan persepak bolaan di Malang. Pada masa itu, tim asal Malang lainnya Persema Malang bagai sebuah magnet bagi arek Malang. Stadion Gajayana –home base klub pemerintah itu– selalu disesaki penonton. Di mana Arema waktu itu ? Yang pasti, ia belum mengejawantah sebagai sebuah komunitas sepak bola. Ia masih jadi sebuah “utopia”.

Adalah Acub Zaenal yang kali pertama punya andil menelurkan pemikiran membentuk klub Galatama. Jasa “Sang Jenderal” tidak terlepas dari peran Ovan Tobing, humas Persema saat itu. “Saya masih ingat, waktu itu Pak Acub Zainal saya undang ke Stadion Gajayana ketika Persema lawan Perseden Denpasar,” ujar Ovan. Melihat penonon membludak, Acub yang kala itu menjadi Administratur Galatama lantas mencetuskan keinginan mendirikan klub galatama. “You bikin saja (klub) Galatama di Malang,” kata Ovan menirukan ucapan Acub.

Beberapa hari setelah itu, Ir Lucky Acub Zaenal –putra Mayjen TNI (purn) Acub Zaenal– mendatangi Ovan di rumahnya, Jl. Gajahmada 15. Ia diantar Dice Dirgantara yang sebelumnya sudah kenal dengan dirinya. “Waktu itu Lucky masih suka tinju dan otomotif,” katanya. Dari pembicaraan itu, Ovan menegaskan kalau dirinya tidak punya dana untuk membentuk klub galatama. “Saya hanya punya pemain,” ujarnya. Maka dipertemukanlah Lucky dengan Dirk “Derek” Sutrisno (Alm), pendiri klub Armada ‘86.

Harus diakui, awal berdirinya Arema tidak lepas dari peran besar Derek dengan Armada 86-nya. Nama Arema awalnya adalah Aremada-gabungan dari Armada dan Arema. Namun nama itu tidak bisa langgeng. Beberapa bulan kemudian diganti menjadi Arema`86. Sayang, upaya Derek untuk mempertahankan klub Galatama Arema`86 banyak mengalami hambatan, bahkan tim yang diharapkan mampu berkiprah di kancah Galatama VIII itu mulai terseok-seok karena dihimpit kesulitan dana.

Dari sinilah, Acub Zaenal dan Lucky lantas mengambil alih dan berusaha menyelamatkan Arema`86 supaya tetap survive. Setelah diambil alih, nama Arema`86 akhirnya diubah menjadi Arema dan ditetapkan pula berdirinya Arema Galatama pada 11 Agustus 1987 sesuai dengan akte notaris Pramu Haryono SH–almarhum–No 58. “Penetapan tanggal 11 Agustus 1987 itu, seperti air mengalir begitu saja, tidak berdasar penetapan (pilihan) secara khusus,” ujar Ovan mengisahkan.

Hanya saja, kata Ovan, dari pendirian bulan Agustus itulah kemudian simbol Singo (Singa) muncul. “Agustus itu kan Leo atau Singo (sesuai dengan horoscop),”imbuh Ovan. Dari sinilah kemudian, Lucky dan, Ovan mulai mengotak-atik segala persiapan untuk mewujudkan obsesi berdirinya klub Galatama kebanggaan Malang.

Perjalanan Arema di Galatama

Di awal keikut sertaan di Kompetisi Galatama Ovan Tobing dan Lucky Acub Zaenal mulai bekerja keras mengurus segala tetek-bengek mulai pemain, tempat penampungan (mess pemain), lapangan sampai kostum mulai diplaning.Bahkan,gerilya mencari pemain yang dilakukan Ovan satu bulan sebelum Arema resmi didirikan.Pemain-pemain seperti Maryanto (Persema), Jonathan (Satria Malang), Kusnadi Kamaludin (Armada), Mahdi Haris (Arseto), Jamrawi dan Yohanes Geohera (Mitra), sampai kiper Dony Latuperisa yang kala itu tengah menjalani skorsing PSSI karena kasus suap, direkrut. Pelatih sekualitas Sinyo Aliandoe, juga bergabung.

Hanya saja, masih ada kendala yakni menyangkut mess pemain. Beruntung, Lanud Bandar Udara Abdul Rachman Saleh mau membantu dan menyediakan barak prajurit Pas Khas untuk tempat penampungan pemain. Selain barak, lapangan Pagas Abd Saleh, juga dijadikan tempat berlatih. Praktis Maryanto dkk ditampung di barak. “TNI AU memberikan andil yang besar pada Arema,” papar Ovan.

Sempat ada kendala, yakni masalah dana –masalah utama yang kelak terus membelit Arema. “Kalau memang tidak ada alternatif lain, ya papimu Luk yang harus mendanai,” jelas Ovan saat mengantarnya ke Bandara Juanda. Sepulang dari Jakarta, Acub Zaenal sepakat menjadi penyandang dana.

Prestasi klub Arema bisa dibilang seperti pasang surut, walaupun tak pernah menghuni papan bawah klasemen, hampir setiap musim kompetisi Galatama Arema F.C. tak pernah konstan di jajaran papan atas klasemen, namun demikian pada tahun 1992 Arema berhasil menjadi juara Galatama. Dengan modal pemain-pemain handal seperti Aji Santoso, Mecky Tata, Singgih Pitono, Jamrawi dan eks pelatih PSSI M Basri, Arema mampu mewujudkan mimpi masyarakat kota Malang menjadi juara kompetisi elit di Indonesia.

Perjalanan Arema di Ligina

Sejak mengikuti Liga Indonesia, Arema F.C. tercatat sudah 7 kali masuk putaran kedua. Sekali ke babak 12 besar (1996/97) dan enam kali masuk 8 besar( 1999/00, 2001, 2002, 2005, 2006,& 2007). Walaupun berprestasi lumayan, tapi Arema tidak pernah lepas dari masalah dana. Hampir setiap musim kompetisi masalah dana ini selalu menghantui sehingga tak heran hampir setiap musim manajemen klub selalu berganti. Pada tahun 2003, Arema mengalami kesulitan keuangan parah yang berpengaruh pada prestasi tim. Hal tersebut yang kemudian membuat Arema FC diakuisisi kepemilikannya oleh PT Bentoel Internasional Tbk pada pertengahan musim kompetisi 2003 meskipun pada akhirnya Arema terdegradasi ke Divisi I. Sejak kepemilikan Arema dipegang oleh PT Bentoel Internasional Tbk, prestasi Arema semakin meningkat; 2004 juara Divisi I, 2005, dan 2006 juara Copa Indonesia, 2007 juara Piala Soeratin LRN U-18, Runner Up Piala Jatim Esia[1/6/2008]Pada Final Melawan Persik Kediri dengan skor 2-1 di stadion Gelora Delta Sidoarjo. Pada tahun 2006 dan 2007 Arema dan Benny Dollo mendapatkan penghargaan dari Tabloid Bola sebagai tim terbaik dan Pelatih terbaik.

Perjalanan Arema di ISL

Di kompetisi Liga Super Indonesia ke-1 2008-2009 Arema berada di urutan ke-10. Dua bulan Setelah kompetisi usai tepatnya 3 Agustus 2009 di Hotel Santika Malang pemilik klub Arema, PT Bentoel Investama, Tbk melepas Arema ke kumpulan orang-orang peduli terhadap Arema (konsorsium). Pelepasan Arema ini adalah dampak dari penjualan saham mayoritas PT Bentoel Investama, Tbk. ke British American Tobacco. Sebelumnya ada wacana untuk menggabungkan Arema dengan Persema Malang menjadi satu, namun ditolak oleh Aremania.

Transfer Pemain 2009/10

Pemain Masuk

Pemain Keluar

Skuad Arema 2009/10

No.
Posisi Nama pemain
31 Flag of Indonesia.svg GK Aji Saka
1 Flag of Indonesia.svg GK Kurnia Meiga Hermansyah
50 Flag of Indonesia.svg GK Markus Haris Maulana
7 Flag of Indonesia.svg DF Benny Wahyudi
30 Flag of Indonesia.svg DF Hermawan
88 Flag of Indonesia.svg DF Irfan Raditya

Flag of Indonesia.svg DF Johan Ahmad farizi
24 Flag of Cameroon.svg DF Pierre Njanka
2 Flag of Indonesia.svg DF Purwaka Yudhi
23 Flag of Indonesia.svg DF Waluyo
3 Flag of Indonesia.svg DF Zulkifly Syukur
19 Flag of Indonesia.svg MF Ahmad Bustomi

Flag of Indonesia.svg MF Fariz Bhagus Dhinata

Flag of Indonesia.svg MF Firmansyah Aprilianto

No.
Posisi Nama pemain
25 Flag of Indonesia.svg MF Jalaluddin Main

Flag of Indonesia.svg MF Juan Revi

Flag of Gabon.svg MF Landry Poulangoye
5 Flag of Indonesia.svg MF Muhammad Fachrudin
6 Flag of Singapore.svg MF Muhammad Ridhuan
9 Flag of Slovakia.svg MF Roman Chmelo
10 Flag of Indonesia.svg MF Ronny Firmansyah
11 Flag of Indonesia.svg MF Tommy Pranata
14 Flag of Indonesia.svg FW Dendi Santoso
13 Flag of Indonesia.svg FW Gery Setia Adi
12 Flag of Singapore.svg FW Noh Alam Shah
16 Flag of Indonesia.svg FW Rahmat Affandi

Flag of Indonesia.svg FW Sunarto

Pengurus

  • Ketua Yayasan: HM Nur
  • Sekretaris Yayasan: Mujiono Mudjito
  • Direktur Utama: Gunadi Handoko
  • Manajer Tim: rendra Kresna
  • Asisten Manajer: Rudy Soesamto
  • Sekretaris Tim: Muhammad Taufan
  • Media Officer: Sudarmaji, Topan

Prestasi

Galatama

Piala Galatama

  • 1992 Runner Up - Piala Galatama

Liga Indonesia

Piala Indonesia

Piala Jatim

Award

  • Tabloid Bola Best Team Award 2006
  • Tabloid Bola Best Team Award 2007

Arema Junior

Rekor Kemenangan-Kekalahan Terbesar

Menang

  • (Kandang) 28-6-2001 PSS, 4-9-2005 Persikota (5-0)
  • (Tandang) 1-7-1992 Gelora Dewata (4-0)

Kalah

  • (Kandang) 28-2-2009 Persipura (5-0)
  • (Tandang) 26-1-2003 Persipura (6-0)

Partisipasi di Liga

Galatama

Title Liga Seri Tahun Nama Pelatih Urutan Akhir Prestasi
Galatama VIII 1987/88 Sinyo Aliandoe 6 (14 Tim)
Galatama IX 1988/89 Sinyo Aliandoe/Andi M Teguh 8 (18 Tim) Top Scorer Mecky Tata (18)
Galatama X 1990 Andi M Teguh 4 (18 Tim)
Galatama XI 1990/92 Andi M Teguh 4 (20 Tim) Top Scrorer Singgih Pitono (21)
Galatama XII 1992/93 M Basri/Gusnul Yakin 1 (17 Tim) Juara, Top Scorer Singgih Pitono (16)
Galatama XIII 1993/94 Gusnul Yakin 6 (Babak Penyisihan)17 Tim di bagi 2 Group

Liga Indonesia

Title Kompetisi Seri Tahun Nama Pelatih Urutan Akhir Prestasi
Liga Dunhill I 1994/95 Halilintar Gunawan Penyisihan (6 dari 17 tim)
Liga Dunhill II 1995/96 Gusnul yakin Penyisihan (12 dari 16 tim)
Liga Kansas III 1996/97 Suharno Babak 12 Besar
Ligina IV 1997/98 Gusnul yakin Dihentikan (kerusuhan politik)
Ligina V 1998/99 Hamid Asnan/Winarto penyisihan (3 dari 6 tim)
Liga Bank Mandiri VI 1999/00 M Basri Babak 8 Besar
Liga Bank Mandiri VII 2001 Daniel Rukito Babak 8 Besar
Liga Bank Mandiri VIII 2002 daniel Rukito Babak 8 Besar
Liga Bank Mandiri IX 2003 Terry Wetton/Gusnul Yakin/Henk Wullems 19 (22 Tim) Degradasi
L Pertamina Divisi 1 X 2004 Benny Dollo 1 Juara
Liga Djarum XI 2005 Benny Dollo Babak 8 Besar
Liga Djarum XII 2006 Benny Dollo Babak 8 Besar
Liga Djarum XIII 2007 Miroslav Janu Babak 8 Besar

Indonesian Super League

Title Liga Seri Tahun Nama Pelatih Urutan Akhir Prestasi
ISL Djarum Super I 2008/09 Bambang Nurdiansyah/Gusnul Yakin 10

Partisipasi di Liga Champions Asia

  • Asian Club Championship 1993-94
    • Babak I
      • Arema vs Quang Nam Da Nang 1-0
      • Quang Nam Da Nang vs Arema 1-2 (Singgih P, Kuncoro) (agregat 3-1)
    • Babak II
      • Arema vs Thai Farmers Bank 2-2 (Singgih P, Mecky Tata)
      • Thai Farmers Bank vs Arema 4-1 (Kuncoro) (agregat 3-6)

Arema terhenti di babak ke II, Thai Farmers Bank yang akhirnya menjadi juara Piala Champions Asia.

Arema di peringkat 3, tidak lolos ke Babak II (hanya juara grup yang berhak lolos ke Babak II)

Pelatih

Nama Kebangsaan Tahun
Sinyo Aliandoe Bendera Indonesia 1987-1989
Andi M Teguh (Alm) Bendera Indonesia 1989-1992
M Basri Bendera Indonesia 1992-1993, 2000
Gusnul Yakin Bendera Indonesia 1993-94, 1995-96, 1997-98, 2003, 2008-09
Halilintar Gunawan Bendera Indonesia 1994-1995
Suharno Bendera Indonesia 1996-97
Hamid Asnan (Alm) Bendera Indonesia 1998
Winarto Bendera Indonesia 1998-1999
Daniel Rukito Bendera Indonesia 2001-2002
Terry Wetton Flag of Australia.svg 2003
Henk Wullems Bendera Belanda 2003
Benny Dollo Bendera Indonesia Akhir 2003 - September 2006
Miroslav Janu Flag of the Czech Republic.svg 2006- Januari 2007
Bambang Nurdiansyah Bendera Indonesia 2008 (5 bulan)
Robert Rene Alberts Bendera Belanda 2009 -

Pemain Legenda

Pengelola

  • 1987-2003 Mayjen TNI (Purn) Acub Zaenal/ Ir. Lucky Acub Zaenal
  • 1995-1996 Ir. Lucky Acub Zaenal/ H.M Mislan
  • 2003-2009 PT Bentoel Investama Indonesia, Tbk
  • 2009-.... Konsorsium

Kit Supplier

Referensi

Pranala luar